Tarian Terakhir Louis van Gaal di Piala Dunia 2022: Berjuang demi De Oranje serta Melawan Kanker

Bola. com, Jakarta- Pelatih Belanda, Louis van Gaal mungkin hendak menjadikan Piala Dunia 2022 selaku akhir karier kepelatihannya. Ia sesungguhnya sudah vakum semenjak terakhir kali meninggalkan Manchester United tahun 2016.
Tetapi Federasi Sepak Bola Belanda( KNVB) memintanya menanggulangi Belanda tahun 2021 usai tersingkir di babak 16 besar Piala Eropa 2020. Van Gaal kesimpulannya menerima tawaran melatih Belanda buat ketiga kali nya.
Lebih dahulu, ia sempat membesut De Oranje pada tahun 2000- 2001 serta 2012- 2014. Tidak hanya Timnas Belanda, ia sempat membesut beberapa klub besar Eropa semacam Ajax Amsterdam, Barcelona, Bayern Munchen serta Manchester United.
Kemudian bagaimana cerita pelatih berumur 71 tahun yang bakal mengakhiri karirnya di Qatar nanti? Ia pula dikabarkan lagi berjuang melawan kanker prostat dikala ini.
Berikut kiprah Van Gaal jelang mengetuai Belanda di Piala Dunia 2022. Turnamen ini bakal jadi tarian terakhirnya serta berharap bawa kembali trofi di penghujung karier.
Berjuang Melawan Penyakit
Van Gaal mengidap kanker prostat yang lebih dahulu tidak ia ceritakan kepada siapa juga tercantum para pemainnya. Apalagi ia wajib berangkat ke rumah sakit pada malam hari biar tidak terdapat orang yang mengetahuinya.
” Aku mempunyai penyakit yang lumayan kasar menemukan radiasi 25 kali. Hingga Kamu mempunyai banyak manajemen yang wajib dicoba buat menempuh hidup,” ucapnya.
” Aku mempunyai perlakuan istimewa di rumah sakit. Aku diizinkan masuk lewat pintu balik kala aku berangkat ke janji serta lekas didorong ke ruangan lain,” sambung Van Gaal.
Memantapkan Timnas Belanda
Pelatih berumur 68 tahun yang saat ini menanggulangi Timnas Belanda semenjak Agustus 2021 ini ialah pelatih keempat asal Belanda yang sanggup mencapai trofi Liga Champions.
Dia meraihnya di masa ke- 4 membesut Ajax pada masa 1994/ 1995 usai mengalahkan AC Milan 1- 0 di partai final. Total dia menukangi Ajax sepanjang 6 tahun, mulai September 1991 sampai Juni 1997.( AFP/ ANP/ Vincent Jannink)
Dikala ia berjuang buat menanggulangi penyakitnya, ia berhasil memantapkan Timnas Belanda. Sehabis hasil kurang baik di Piala Eropa 2020, Belanda di dasar asuhannya belum terkalahkan.
Frankie de Jong serta kawan- kawan sukses lolos langsung ke Piala Dunia 2022 di Qatar nanti. Tidak hanya itu, Van Gaal pula berhasil bawa De Oranje melaju ke babak semifinal UEFA Nations League.
Apalagi Belanda sanggup jadi juara tim dengan 2 kali menumbangkan Belgia. Saat ini tugas berikutnya merupakan bawa Belanda juara Piala Dunia yang jadi turnamen yang belum sempat negeri itu menangkan walaupun telah 3 kali masuk laga final.
Karir di Timnas Belanda
Van Gaal telah 3 edisi melatih Belanda dengan prestasi yang berbeda- beda. Pada peluang pertamanya, ia tidak menikmati banyak kesuksesan, apalagi Belanda kandas lolos ke Piala Dunia 2002.
Perihal ini jadi awal kalinya Belanda absen di Piala Dunia semenjak 1986. Tetapi, Van Gaal menemukan peluang kedua pada bulan Agustus 2012 serta bawa Belanda lolos ke Piala Dunia 2014.
Sayangnya, Belanda kandas mengulangi berhasil di edisi lebih dahulu ialah Piala Dunia 2010 yang melaju ke babak final. Belanda kalah dari Argentina di laga semifinal lewat babak adu penalti.
Karier Bersama Klub
Van Gaal memulai kesuksesan karir kepelatihannya dikala menanggulangi Ajax Amsterdam dengan mencapai 3 gelar Liga Belanda secara berturut- turut dari 1994 sampai 1996. Ia pula mengantar Ajax mencapai gelar Liga Champions tahun 1995.
Ia setelah itu menanggulangi Barcelona serta memenangkan 2 gelar La Liga dan satu Copa Del Rey saat sebelum kesimpulannya kembali ke Belanda bersama AZ Alkmaar. Sehabis menolong Alkmaar juara Liga Belanda, ia hijrah ke Bayern Munchen serta memenangkan Bundesliga dan Liga Jerman.
Pada tahun 2014, ia menanggulangi Manchester United serta cuma sanggup mempersembahkan gelar Piala FA. Usai dipecat dari Manchester United tahun 2016, ia vakum sepanjang 4, 5 tahun saat sebelum kesimpulannya KNVB memanggilnya buat melatih Timnas Belanda lagi.
Saksikan Semarak Piala Dunia 2022 di Emtek Group
SCM( Surya Citra Media Tbk.) sebagai holding industri di dasar Emtek Group yang memegang hak siar Piala Dunia 2022 di Indonesia bakal memanjakan pecinta bola Tanah Air dengan bermacam siaran seru sepanjang perhelatan ajang 4 tahunan tersebut di Qatar. Bermacam program telah disiapkan yang nyatanya seru nih.
Semacam dikenal, Piala Dunia 2022 hendak tayang di bermacam platform kepunyaan Emtek Tim. Buat tv gratis to air, Piala Dunia 2022 dapat disaksikan di SCTV, Indosiar, serta Moji. Setelah itu terdapat pula Televisi terestrial digital Mentari Televisi.
Tayangan Piala Dunia pula dapat disaksikan melalui saluran spesial berolahraga Champions Televisi yang dapat disaksikan pada layanan Televisi satelit berlangganan Nex Parabola, sampai layanan OTT( Over The Top) Vidio.
Piala Dunia 2022 hendak diawali 21 November 2022. Rangkaian Piala Dunia 2022 di Emtek Group telah diawali semenjak pengundian fase tim pada 1 April 2022 di Doha, Qatar.